Tuesday, April 7, 2009

Dato' A Samad Said

Yang diucap dalam bahasa terindah,
jawapan yang bertanya didengar nabi,
antara kagum dan khusyuk setiap ayatnya.

Lereng gunung menjadi amat sunyi,
Suara sajak tegas bergema,
Disampai arah berkias maksud serentak,
Tapi jelas intinya.

Tidak sedetik pun Allah menghindar,
atau mencemuh nabi disisi segala didoa,
dipenuhi segala yang dipinta tulus dan,
penuh baraqah.

Yatim ia tak berlindung,
Tidakkah tersedia juga bumbung baginya.
Awal begitu bergantung,
Kini tidakkah merdeka,
Bebas hidupnya.

No comments:

Post a Comment